Saat itu, Kamis, 27 Oktober 2011 aku berdiri tepat di depan kelas X-8 memandang ke arah lapangan, suasana sepi yang terlihat. Lapangan yang sedang dalam proses pembangunan ini terlihat sangat sepi, tak nampak seorang pun ada di lapangan.
Lapangan SMA Negeri 1 Salatiga masih dalam proses pembangunan. Masih nampak tali rafia berwarna biru dan hitam terpasang di lapangan. Lapangan akan di tanami rumput hijau dan di bagian pinggir lapangan dilengkapi lintasan lari yang terbuat dari bata merah. Tanaman-tanaman yang menghiasi pinggir lapangan sudah mulai tumbuh terlihat cantik dan indah.
Tiang bendera berdiri tegak di sebelah barat. Diantara tanaman-tanaman yang indah, terdapat juga kolam pasir yang berfungsi sebagai media lompat jauh atau lompat tinggi yang digunakan saat pelajaran olahraga. Saat melihat ke arah timur, aku melihat selang berwarna putih, yang sepertinya digunakan untuk menyirami lapangan agar rumput-rumput yang di tanam tumbuh subur. Dan kira-kira saat itu pukul 13.15 WIB, aku melihat Bapak Satpam berjalan melewati lintasan lari di pinggir lapangan.
Saat masih memandangi lapangan, aku juga melihat tiga siswa X-3 berjalan melewati lintasan lari dan menuju ke WC di sebelah timur lapangan. Ternyata walaupun proses pembangunan belum benar-benar selesai, namun lintasan lari sudah mulai digunakan asalkan tidak menginjak rumput yang ditanam di lapangan karena masih dalam proses pertumbuhan.
Mataku tetap terarah ke lapangan ini. Suasana saat itu mendung berawan. Ku lihat daun-daun kering berguguran. Banyak buah jambu air jatuh. Lapangan yang sudah mulai hijau sangat enak di pandang mata. Banyak capung terbang kesana-kemari, begitu juga kupu-kupu yang menambah indahnya suasana siang itu.
Vania Elysia
27
0 komentar:
Posting Komentar